Surat-surat Bersayap

Rp 88.000,00

Surat-surat Bersayap merupakan sebuah buku yang judulnya diambil dari salah satu judul bab dalam buku itu sendiri. Buku ini memiliki sembilan bab yang terdiri dari delapan bab mengenai hal-hal yang ingin diceritakan berdasarkan pengalaman penulis serta satu bab tambahan yang berisi cerita-cerita pendek spesial yang terinspirasi dari kehidupan penulis itu sendiri.
Sembilan bab dalam buku tersebut ialah dimulai dari bab pertama dengan judul Catatan Perayaan. Kemudian dilanjutkan dengan bab-bab selanjutnya, yakni Catatan Sebelum Menggenap, Catatan di Sekolah, Catatan Satriya, Surat-Surat Bersayap, Kotak Surat, Catatan Doa, Catatan Jelang Menggenap serta ditutup dengan bab Cerita-cerita Pendek Spesial.

Category:
Description
Additional information
Reviews (0)

Description

Buku Surat-surat Bersayap

Surat-surat Bersayap merupakan sebuah buku yang judulnya diambil dari salah satu judul bab dalam buku itu sendiri. Buku ini memiliki sembilan bab yang terdiri dari delapan bab mengenai hal-hal yang ingin diceritakan berdasarkan pengalaman penulis serta satu bab tambahan yang berisi cerita-cerita pendek spesial yang terinspirasi dari kehidupan penulis itu sendiri.

Sembilan bab dalam buku tersebut ialah dimulai dari bab pertama dengan judul Catatan Perayaan. Kemudian dilanjutkan dengan bab-bab selanjutnya, yakni Catatan Sebelum Menggenap, Catatan di Sekolah, Catatan Satriya, Surat-Surat Bersayap, Kotak Surat, Catatan Doa, Catatan Jelang Menggenap serta ditutup dengan bab Cerita-cerita Pendek Spesial.

Catatan Perayaan menceritakan tentang catatan kontemplasi penulis pada setiap perayaan usia yang dijalaninya. Ia selalu menulis sesuatu untuk dirinya sendiri pada hari-hari perayaan usianya dengan tujuan berkontemplasi, merenung, serta intropeksi diri.

Sementara itu, pada bab kedua yang berjudul Catatan Sebelum Menggenap merupakan catatan-catatan yang pernah dituliskannya di masa-masa quarter life crisis. Pada bab ketiga, berjudul Catatan di Sekolah berisi kisah-kisah lucu, menarik dan menghangatkan hati tentang anak-anak di sekolah tempatnya mengajar. Setiap harinya selalu ada cerita yang berbeda dan selalu berkesan bagi penulis hingga tak terasa catatan-catatan itu menjadi berjumlah banyak.

Selain itu ada bab empat yang dituliskan oleh pasangan dari penulis. Bab ini bercerita tentang berbagai perjalanan sang suami ketika masih sendiri, tentang bagaimana hari-hari yang dilewatinya, serta tantangan-tantangan hidup yang dijalaninya.

Memasuki bab selanjutnya sebagai judul bab yang disorot menjadi judul buku – merupakan klimaks dari keseluruhan isi buku. Surat-surat Bersayap merupakan suatu bab yang menceritakan bagaimana hasil perenungan, doa, dan shalat istikharah penulis mengenai seorang teman hidup. Dengan berani, perempuan tersebut menulis banyak surat di dinding blog birunya tanpa peduli apakah seseorang yang dimaksudkannya akan membaca surat tersebut atau tidak, bahkan tidak berharap banyak apakah suratnya akan berbalas atau tidak. Namun, serupa doa-doanya yang menembus langit, surat-surat tersebut seperti memiliki sayap yang terbang pada tujuannya. Laki-laki tersebut membacanya bahkan tidak butuh waktu lama ia membalas surat-surat perempuan tersebut, surat-surat yang sebenarnya tanpa nama dan dituliskan dalam ruang terbuka. Sesiapapun bisa membaca dan boleh merasa, tetapi hati yang memang telah ditakdirkan oleh-Nya mampu terpaut begitu saja.

Laki-laki itu menyambut surat-surat bersayap itu dengan bahagia. Sebab, tanpa perempuan itu tahu bahwa sudah sedari lama laki-laki itu mengaguminya bahkan jatuh hati padanya. Laki-laki itu telah menyukainya bahkan saat keduanya belum saling mengenal. Sejak lama laki-laki itu hanya melihat perempuan itu dari kejauhan sembari sesekali pernah mendoakannya. Hingga pada suatu titik kehidupan, Allah mentakdirkan terjadinya sesuatu yang membuat keduanya bertemu, mengenal, bahkan rupanya menjadi jalan bagi keduanya untuk dipertemukan menjadi sepasang teman hidup.

Segala hal awalnya mustahil bagi keduanya, sebab laki-laki itu tidak pernah membayangkan bahwa perasaannya berbalas tanpa harus banyak berbasa-basi mendekati perempuan itu, pun perempuan itu dengan keberaniannya menuliskan surat-surat untuknya tanpa peduli bagaimana respon laki-laki tersebut, yang ia tahu bahwa ia hanya seorang hamba yang berusaha dan menyerahkan segalanya pada takdir-Nya.

Pada bab selanjutnya, yakni Kotak Surat, diceritakan perihal bagaimana laki-laki tersebut membalas surat-surat tersebut. Lalu, pada bab Catatan Doa merupakan tulisan yang berisi kejadian-kejadian di luar dugaan dimana banyak hal yang sempat dituliskan oleh perempuan tersebut menjadi kenyataan. Setelah bab Catatan Doa, terdapat bab Catatan Jelang Menggenap yang berisi catatan-catatan kecil sebelum hari pernikahannya terjadi.  Tiba di penghujung bab, pembaca akan disuguhkan kumpulan cerita pendek yang terinspirasi dari berbagai keresahan yang dirasakan oleh penulis.

Additional information

Penulis

Nina Mentari & Satriya Wibowo

Penyunting

Naily Makarima

Desain Sampul

Satriya Wibowo

Ketebalan

xii + 175 halaman

Dimensi

14 x 20 cm

ISBN

978-623-09-1609-0

Format

Softcover

Reviews

There are no reviews yet.

Be the first to review “Surat-surat Bersayap”